Ditaklukkan kenyataan atau merubah keadaan, demikian tema pada webinar nasional leadership yang diselenggarakan oleh OSIS SMAIT Al Uswah Tuban pada 17 April 2021. Webinar tersebut menghadirkan tokoh milenial yaitu Sherly Annavita Rahmi, S.Sos, MSiph, seorang influencer milenial dari Aceh. Tokoh muda yang juga lulusan Master of social impact, Swinburn, Melbourne, Australia.
Seminar yang diadakan secara virtual tersebut diikuti lebih dari 500 peserta melalui zoom meeting dan streaming Youtube. Menurut panitia, peserta yang hadir mengikuti webinar diluar ekspektasi. Lebih banyak dari yang direncanakan. Selain itu, hadir dalam kegiatan tersebut Drs. Mudjiono dari Dinas Pendidikan Provinsi cabang wilayah Tuban Bojonegoro dan juga kepala bidang pendidikan Al Uswah Tuban, Moh. Sahlan, S,Pd.
Dalam kesempatan tersebut Kak Sherly menyampaikan bahwa dalam situasi dan kondisi pandemi yang serba menyulitkan seperti sekarang ini, menyerah pada kenyataan dan keadaan sepertinya adalah mudah dan menggiurkan. Menyerah pada kehidupan yang seolah tidak selesai timpakan beban. Menyerah untuk berusaha karena nyaris selalu berakhir dengan kekecewaan. Menyerah untuk mecari rezeki dan nafkah, karena nyaris selalu berakhir tidak dapat mencukupi kebutuhan. Menyerah pada perjalanan memperbaiki diri, karena nyaris berakhir dengan mengulang kesalahan. Bahkan menyerah pada harapan itu sendiri, karena nyaris tidak pernah ada yang bisa menjadi kenyataan.
Namun sebelum menyerah itu menjadi pilihan, kita harus ingat akan janji Allah SWT bahwa “Allah akan memberikan kelapangan sesudah kesempitan” (Atholaq:7) dan “Sesungguhnya setelah kesulitan itu ada kemudahan” (Al Insyirah:6). Oleh karena itu, kita para pejuang kehidupan harus selalu semangat dan optimis progressif. Kita harus merubah keadaan, jangan menyerah dan ditaklukan oleh kenyataan. (mb/21)
Link Youtube webinar leadership nasional bersama Sherly Annavita Rahmi